Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Tim PKM Unkhair Sukses Melaksanakan Pelatihan Pengelolaan Website, Penyuluhan Pencegahan dan Penanganan Bullying di SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan

Dokumentasi Tim PKM Unkhair

Iklan

Tidore KepulauanBullying masih menjadi salah satu masalah yang sering muncul, terutama di lingkungan sekolah. Menyadari pentingnya pencegahan bullying, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Khairun (Unkhair) telah melaksanakan kegiatan PKM yang berjudul “Pengembangan Aplikasi Web dalam Upaya Pencegahan dan Penanganan Bullying di SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan.”

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa mengenai apa itu bully, dampak yang ditimbulkan, serta cara bersikap untuk mencegah dan menghindari perilaku tersebut, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan penuh rasa saling menghargai.

Tim PKM Unkhair ini terdiri dari, ketua Firmansyah, M.Pd, anggota Fiki Febrian Dwi Prasetya, S.Pd., M.Psi dan Syarifuddin N Kapita, S.Pd., M.Si serta didampingi dua mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggis Unkhair, Iswandi Abdulrahman dan Nazwa Latifah Salim.

Ketua tim PKM Unkhair, Firmansyah, M. Pd mengatakan kegiatan ini sudah berlangsung sejak bulan Juni 2025. Bersama anggota tim PKM, ia memberikan penyuluhan kepada siswa terhadap bahaya tindak perilaku bullying, dan berharap kerja sama antara tim PKM Unkhair dan pihak sekolah dapat berjalan lancar serta memberikan manfaat berkelanjutan bagi Masyarakat secara umum.

“Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 28 Juni 2025 hingga 9 Agustus 2025 di SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan, yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi dalam pencegahan dan penanganan bullying di sekolah.” kata Firmansyah, M.Pd kepada wartawan, Senin (25/8/2025).

“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya berhenti sampai disini, tetapi juga bisa terus berlanjut hingga implementasi penuh serta monitoring dan evaluasi dari tim. Tujuan utama kami adalah membantu sekolah memiliki sistem informasi dan pelaporan tindak perilaku bullying berbasis teknologi,” sambung dosen Unkhair ini.

Sebelumnya, kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan, Uddin Sehe, M.Pd, yang menyambut baik dan mengapresiasi kontribusi Universitas Khairun dalam pencegahan dan penanganan bullying di sekolah.

“Kami sangat berterima kasih kepada tim PKM dari Unkhair dan DPPM Kemendiktisaintek yang telah memberikan hibah dalam program ini, karena sudah dua tahun kami merencanakan untuk membuat website, tapi belum terealisasi hingga saat ini. Semoga program ini dapat memberikan dampak positif bagi sekolah, terutama dalam pemanfaatan teknologi informasi dalam pencegahan dan penanganan bullying,” ujarnya, Sabtu (28/6/2025).

Pada kegiatan pertama, Tim PKM Unkhair melakukan sosialisasi kegiatan terkait kegiatan yang akan dilaksanakan di sekolah tersebut, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pelatihan guru dalam mengelola aplikasi website yang dibawakan oleh Syarifuddin M. Kapita, S.Pd., M.Si.

Pada sesi ini, peserta memperoleh pelatihan terkait bagaimana mengelola aplikasi website dan memperkenalkan fitur-fitur yang tersedia pada aplikasi tersebut. Selain itu, pemateri juga memberikan panduan praktis dalam mengelola website. Cara ini sudah familiar bagi sebagian peserta sehingga dapat dengan cepat mempelajari fitur-fitur yang ada pada aplikasi.

Setelah melakukan pelatihan, Tim PKM Unkhair kemudian melaksanakan penyuluhan terkait bahaya tindak perilaku bullying yang dihadiri sekitar 80 siswa di Aula Sekolah SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan pada tanggal 12 Juli 2025. Di kegiatan ini, siswa sangat antusias karena mereka baru membentuk tim pencegahan kekerasan oleh OSIS SMA Negeri 5 Tidore Kepulauan. Mereka merasa senang karena merasa terbantu dalam mensosialisasikan bahaya perilaku bullying.

Kegiatan ini ditutup dengan kegiatan implementasi aplikasi web yang telah dikembangkan oleh Tim PKM Unkhair kepada siswa. Pada kegiatan ini siswa diajarkan bagaimana cara membuat laporan terkait perilaku bullying.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi sekolah dalam pencegahan dan penanganan perilaku bullying dikalangan siswa, sehingga siswa dapat belajar dengan tenang tanpa adanya gangguan dan tekanan dari teman-temannya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *