Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Takalar Bidik Kemiskinan Turun ke 5,12 Persen pada 2029

Pemerintah Kabupaten Takalar menargetkan angka kemiskinan turun hingga 5,12 persen dalam lima tahun ke depan.

“Tingkat kemiskinan Kabupaten Takalar saat ini berada pada 7,75 persen,
target maksimal yang ingin dicapai pada 2029 adalah 5,12 persen,”
ujar Bupati Takalar Mohammad Firdaus, Senin (10/3/2025).

Target tersebut dibahas dalam Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD 2025–2029 yang digelar pemerintah daerah. Menurut Firdaus, arah pembangunan akan tetap mengacu pada visi misi bupati dan wakil bupati, namun juga diselaraskan dengan arah pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) 2025–2045.

“Dalam RPJPD telah ditetapkan target sasaran pokok,
yaitu tingkat kemiskinan 6,17% hingga 5,12% pada 2029,” jelasnya.

Selain menekan angka kemiskinan, pemerintah juga menargetkan pertumbuhan ekonomi daerah mencapai 5,1 persen pada 2029. Saat ini, angka pertumbuhan ekonomi Takalar masih di kisaran 4,34 persen.

“Selisihnya masih 1,57 poin dari target,
tapi ini bisa kita kejar bersama lewat berbagai strategi,” imbuh Firdaus.

Ia menyebutkan, visi pembangunan lima tahun mendatang adalah menjadikan Takalar sebagai daerah yang maju dan berdaya saing melalui ekonomi digital.

“Visi ini adalah kondisi ideal yang kita harapkan bersama,
dan untuk mencapainya dibutuhkan strategi yang matang,” ujarnya.

Sejumlah langkah strategis telah disiapkan, seperti penguatan sumber daya manusia (SDM), tata kelola pemerintahan yang baik, peningkatan infrastruktur, serta pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

“Program prioritas kita meliputi Takalar unggul teknologi digital,
unggul PAD berbasis digital, unggul hasil laut dan perikanan,
serta unggul produksi pertanian,” kata Firdaus.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *