Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) tengah mempersiapkan Pemilihan Duta Olahraga 2024, sebuah program yang bertujuan untuk menggali dan mengapresiasi atlet muda berbakat. Lebih dari sekadar kompetisi untuk mencari yang terbaik, program ini juga bertujuan untuk mendorong semangat generasi muda dalam berolahraga dan mengadopsi gaya hidup sehat.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Surya Saputra Sugiarta, menjelaskan bahwa ajang ini terbuka bagi atlet berusia 16 hingga 24 tahun, dengan fokus pada pelajar dan mahasiswa yang telah menorehkan prestasi di berbagai cabang olahraga. “Kami mencari sosok yang tidak hanya unggul dalam bidang olahraga, tetapi juga bisa menginspirasi masyarakat untuk hidup lebih sehat dan aktif,” ujarnya dalam wawancara, Senin (25/11).
Pemilihan ini akan dimulai dengan seleksi tingkat kabupaten/kota yang dilanjutkan ke tingkat provinsi. Atlet yang terpilih nantinya akan menyandang gelar Duta Olahraga Kaltim, dengan tanggung jawab untuk mempromosikan olahraga di kalangan masyarakat.
Selain kemampuan atletik, Bagus menekankan bahwa calon duta juga harus memiliki karakter yang positif, kemampuan komunikasi yang baik, dan semangat untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya olahraga. “Kami ingin Duta Olahraga Kaltim menjadi figur yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga mampu menjadi penggerak perubahan di tengah masyarakat,” jelas Bagus.
Program ini terbuka untuk berbagai cabang olahraga, memberi kesempatan bagi atlet dari berbagai disiplin untuk menunjukkan bakat mereka. Dispora Kaltim berharap inisiatif ini dapat memperkuat budaya olahraga di daerah serta memberikan peluang bagi atlet lokal untuk mengukir prestasi di tingkat yang lebih tinggi.
Bagus optimistis bahwa Pemilihan Duta Olahraga 2024 akan membawa dampak positif yang berkelanjutan, tidak hanya bagi perkembangan atlet muda, tetapi juga bagi peningkatan minat masyarakat terhadap olahraga. “Ini adalah momentum untuk membangkitkan semangat olahraga di kalangan generasi muda Kaltim. Kami yakin program ini akan menjadi katalisator bagi perubahan besar dalam dunia olahraga di daerah ini,” tutupnya.
