Makassar — Perumda Air Minum Kota Makassar memberikan penjelasan terkait munculnya air keruh atau berwarna hitam di beberapa rumah pelanggan dalam beberapa waktu terakhir. Kondisi ini dipicu endapan kotoran yang terangkat dan ikut terbawa ke jaringan distribusi saat tekanan air meningkat setelah perbaikan pipa.
Kepala Bagian Distribusi dan Kehilangan Air (DKA) PDAM Makassar, Rommy Arief Darianto, mengatakan fenomena ini umumnya terjadi setelah jaringan pipa dikosongkan untuk pekerjaan perbaikan kebocoran. Ketika tekanan air kembali dinaikkan, endapan yang menempel pada dinding pipa akan terlepas dan mengalir ke rumah pelanggan.
Rommy menegaskan kondisi tersebut bukan disebabkan penurunan kualitas air hasil produksi, tetapi murni persoalan teknis normalisasi jaringan pascaperbaikan. Hal ini dapat terjadi di jaringan lama yang belum dilengkapi sistem pembuangan endapan (blow off) secara optimal.
Ia menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak. PDAM Makassar berkomitmen terus memperbaiki jaringan lama dan meningkatkan langkah teknis agar kualitas air terjaga hingga ke pelanggan.
“Kami terus berbenah agar pelayanan semakin baik dan endapan bisa diminimalisir pada proses normalisasi berikutnya,” tutup Rommy.







