Ketua Komisi D DPRD Makassar,Ari Ashari memberikan kritikan keras terhadap kualitas pengaspalan Jalan Metro Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate yang dinilai tidak sesuai dengan standar. Ia menilai proyek tersebut terkesan terburu-buru dan mengabaikan kualitas yang seharusnya diberikan demi kenyamanan pengguna jalan.
“Di sini saya mau menegaskan bahwa, proyek pengaspalan ini sangat mengecewakan. Hasilnya belum genap satu bulan sudah rusak, padahal ini menggunakan anggaran dari pajak masyarakat. Seharusnya Dinas PU bertanggung jawab dan segera memperbaikinya,” kata Ari dalam keterangannya, Kamis, (20/2/2025).
Ari Ashari menilai proyek pengaspalan Jalan Metro Tanjung Bunga dikerjakan asal-asalan, menyusul keluhan masyarakat dan laporan terkait kualitas pekerjaan. Ia mempertanyakan urgensi proyek tersebut, mengingat kondisi jalan sebelumnya tidak memerlukan pengaspalan, ditambah pekerjaan yang dilakukan saat musim hujan.
“Disinilah kesalahan fatal dalam perencanaan teknis. Dimana, pekerjaan pengaspalan ini seperti dipaksakan. Padahal, kita semua tahu bahwa pengaspalan tidak seharusnya dilakukan di musim hujan karena kualitasnya akan buruk. Akibatnya, banyak lubang muncul dan bahkan menyebabkan kecelakaan bagi warga,” tegasnya.
Sebagai wakil rakyat, Ari Ashari mengingatkan Dinas PU untuk lebih matang dalam perencanaan dan tidak terburu-buru dalam menyelesaikan proyek fisik. Dia pun berharap Pemkot Makassar mengambil langkah konkret untuk memperbaiki sistem perencanaan dan pelaksanaan proyek serta mengajak masyarakat untuk aktif mengawasi dan melaporkan pekerjaan yang tidak sesuai standar.
“Kita ketahui bersama bahwa, di musim hujan di Kota Makassar berlangsung pada periode tertentu. Makanya, seharusnya, ada persiapan lebih awal dalam proses tender dan pelaksanaan proyek agar hasilnya lebih maksimal. Jangan sampai anggaran habis, tapi kualitas pekerjaan justru mengecewakan,” pungkasnya.