Kutai Kartanegara – Bulan suci Ramadhan semakin meriah dengan digelarnya IRMA Ramadhan Fair ke-3 di Halaman Masjid Agung Sultan Adji Muhammad Sulaiman (SAMS) Tenggarong. Festival tahunan yang menggabungkan unsur keagamaan dan budaya ini menjadi ajang kreativitas sekaligus syiar Islam bagi masyarakat Kukar.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Camat Tenggarong Sukono, didampingi Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kukar, M. Bisyron. Pembukaan festival ditandai dengan pemukulan rebana, sebagai simbol semangat syiar Islam yang bergema sepanjang bulan Ramadhan.
“IRMA Ramadhan Fair merupakan wadah bagi generasi muda untuk mengekspresikan kreativitasnya sekaligus memperluas jangkauan syiar Islam di bulan penuh berkah ini,” ujar Sukono dalam sambutannya.
Festival yang pertama kali digelar pada 2023 ini semakin berkembang. Tahun ini, acara yang digelar oleh Dinas Pariwisata Kukar dan Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Masjid Agung SAMS Tenggarong ini menghadirkan beragam perlombaan, mulai dari Lomba Habsyi, Fashion Show Busana Muslim, Kreasi Odah Bejual, Mewarnai Anak-Anak, hingga kompetisi Videografi dan Promosi “LPR”.
Menurut Sukono, Pemkab Kukar melalui Dinas Pariwisata mendukung penuh terselenggaranya acara ini dan berharap dapat menghadirkan pengalaman festival Ramadan yang lebih kaya dan beragam setiap tahunnya.
“Selain ibadah, festival ini juga menjadi momen mempererat kebersamaan melalui kegiatan sosial yang bermanfaat, seperti berbagi makanan dan gotong royong membersihkan lingkungan,” tambahnya.
IRMA Ramadhan Fair bukan hanya sekadar ajang perlombaan, tetapi juga gerakan sosial yang mengedepankan nilai kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama. Festival ini diharapkan bisa menjadi inspirasi untuk meningkatkan semangat gotong royong dan mempererat silaturahmi antarwarga.
