Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Disperkim Kukar Proaktif Dukung Target Nasional 3 Juta Rumah

Iklan

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) menunjukkan langkah proaktif dalam mendukung program nasional 3 juta rumah yang dicanangkan pemerintah pusat. Bahkan, jauh sebelum program ini digulirkan secara resmi, Kukar sudah bergerak dengan berbagai program strategis di bidang perumahan.

Kepala Bidang Perumahan Disperkim Kukar, Heri Setiawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengikuti arah kebijakan pembangunan perumahan nasional sejak beberapa tahun terakhir. “Kami tidak menunggu bola. Sejak 2022, Kukar sudah melakukan pemutakhiran data rumah beserta sarana dan prasarananya. Ini menjadi dasar penting untuk menyusun kebijakan yang tepat sasaran,” ujarnya, Jumat (4/7/2025).

Salah satu program andalan yang telah dijalankan ialah bedah rumah, yang secara substansi mendukung visi besar program 3 juta rumah. Melalui program ini, Pemkab Kukar membantu masyarakat berpenghasilan rendah agar dapat memiliki hunian yang layak. “Bedah rumah ini merupakan kontribusi nyata Kukar dalam mengurangi jumlah rumah tidak layak huni,” jelas Heri.

Disperkim Kukar juga telah melaksanakan penataan kawasan kumuh di beberapa titik. Program ini dijalankan sejalan dengan amanat Permendagri Nomor 90 Tahun 2019 dan menjadi bukti bahwa daerah mampu bergerak cepat, bahkan sebelum regulasi teknis dari pemerintah pusat ditetapkan.

Meski demikian, Heri mengakui masih ada ruang pengembangan, seperti pendampingan terhadap masyarakat dalam pembangunan rumah swadaya. Ia menyebut saat ini Disperkim tengah merancang pola pendampingan yang tepat, termasuk kemungkinan menggandeng sektor perbankan untuk mendukung pembiayaan melalui kredit mikro.

“Kami sedang kaji apakah cukup dengan fasilitasi teknis atau juga perlu dukungan pembiayaan dari lembaga keuangan. Intinya, kami ingin pendekatan yang komprehensif,” tegasnya.

Dengan berbagai langkah konkret yang telah diambil, Disperkim Kukar membuktikan bahwa daerah bukan hanya menjadi pelaksana program pusat, tapi juga bagian dari kekuatan penggerak. “Kami siap bersinergi dengan pemerintah pusat dan provinsi agar program ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat Kukar,” pungkasnya.

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *