Komisi D DPRD Kota Makassar menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama sejumlah pemangku kepentingan untuk menindaklanjuti aduan masyarakat terkait penyelenggaraan pendidikan di Kota Makassar. Rapat berlangsung pada Kamis, 31 Juli 2025, di Ruang Rapat Badan Anggaran DPRD Kota Makassar dan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi D, Ari Ashari Ilham.
Dalam kesempatan tersebut, Ari Ashari Ilham menegaskan bahwa DPRD Kota Makassar akan mengawal secara serius setiap laporan dari masyarakat. Ia menekankan pentingnya memastikan semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai aturan yang berlaku.
RDP ini menjadi forum bagi DPRD untuk mendengar langsung keluhan, masukan, dan saran dari berbagai pihak, termasuk sekolah, orang tua, dan dinas terkait. Tujuannya adalah mencari solusi konkret agar pelayanan pendidikan di Kota Makassar berjalan lebih transparan, efektif, dan berpihak kepada masyarakat.
Ketua Komisi D menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menoleransi pelanggaran atau penyimpangan yang merugikan siswa maupun orang tua. Ia juga mendorong setiap lembaga terkait untuk berkoordinasi lebih baik demi terciptanya sistem pendidikan yang berkualitas.
Selain membahas keluhan masyarakat, RDP juga menyoroti strategi peningkatan fasilitas pendidikan, kapasitas guru, dan pemenuhan sarana belajar di sekolah-sekolah negeri. Hal ini dianggap penting agar kualitas pendidikan di Makassar dapat meningkat dan merata di seluruh kecamatan.
Dengan digelarnya RDP ini, DPRD Kota Makassar berharap dapat memperkuat pengawasan terhadap pelaksanaan pendidikan serta memastikan semua kebijakan berjalan sesuai prinsip akuntabilitas dan keadilan bagi warga kota.
