Seorang mahasiswi berinisial BK (21) ditemukan tewas tergantung di kamar kosnya di Jalan Lanraki, Kelurahan Berua, Kecamatan Biringkanaya, Makassar. Peristiwa ini membuat warga sekitar geger.
Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, AKP Jafar, mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh saksi BS (21). Penemuan berawal saat pacar korban, Rafael, yang berada di Toraja, menghubungi BS untuk mengecek kondisi korban.
“Saudara BS ditelepon Rafael lalu diarahkan untuk mengetuk jendela. Saat mengintip, saksi melihat korban sudah tergantung,” kata Jafar, Senin (25/8/2025).
Dari keterangan saksi, sebelum ditemukan tewas, korban sempat melakukan panggilan video dengan pacarnya. Saat itu, korban meminta Rafael segera kembali ke Makassar dan mengucapkan ancaman akan mengakhiri hidupnya.
Polisi juga memeriksa keterangan teman korban bernama Aurel. Ia menyebut korban sedang mengerjakan skripsi dan kerap cekcok dengan pacarnya. Kondisi itu diduga membuat korban stres.
Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan awal tidak menemukan tanda kekerasan. Polisi menyimpulkan korban diduga meninggal akibat bunuh diri. Pihak keluarga pun menolak dilakukan autopsi.
“Diduga murni bunuh diri karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” pungkas Jafar.
