Bupati Takalar Mohammad Firdaus memberikan apresiasi tinggi kepada Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Makassar. Pelatihan pemberdayaan masyarakat ini dinilai sebagai langkah penting untuk meningkatkan keterampilan dan kesejahteraan warga.
Kegiatan berlangsung di Desa Boddia, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Senin (19/5/2025). Acara ini merupakan bagian dari Program Desa Binaan BBPPKS Makassar Tahun 2025 dan dihadiri langsung oleh Bupati Takalar, Kepala BBPPKS Makassar, serta perwakilan perguruan tinggi Baliliwa Makassar.
Dalam sambutannya, Firdaus menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Sosial melalui BBPPKS Makassar yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat Takalar, khususnya di Desa Boddia.
“Sebagian besar masyarakat Takalar adalah nelayan dan petani. Alhamdulillah Desa Boddia terpilih sebagai desa binaan dan mendapat pelatihan yang akan menambah pengetahuan serta keterampilan dalam mengelola ikan dan sumber daya laut lainnya. Dengan begitu, hasil tangkapan bisa diolah dan dijual dengan nilai yang lebih tinggi,” ujarnya.
Firdaus juga menekankan pentingnya keberlanjutan program pelatihan. Menurutnya, ilmu yang telah diperoleh masyarakat harus terus dikembangkan sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga. Ia pun mendorong keterlibatan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) agar kegiatan seperti ini dapat diperluas ke desa-desa lain di Kabupaten Takalar.
Sementara itu, Kepala BBPPKS Makassar menjelaskan bahwa program ini juga melibatkan perguruan tinggi Baliliwa Makassar untuk mengeksplor potensi biota laut sebagai sarana rekreasi dan pengembangan wisata bahari.
“Masyarakat diberi pelatihan memanfaatkan lahan sempit di sekitar rumah, seperti membuat kolam atau wadah berbentuk baskom untuk budidaya ikan dan menanam sayuran di atasnya. Dengan cara ini, ketahanan pangan dapat terwujud sekaligus menambah pendapatan,” jelasnya.







